Rabu, 27 Agustus 2008

AKAL MERDEKA

"tidakkah kamu menggunakan akal ?"
( Al Bagarah:44)

Akal merdeka yang terpimpin

manakah dia,akal merdeka itu?
akal merdeka telah memerdekakan kaum muslimin dari kekolotan yang membekukan otak.akal merdeka telah melepaskan kaum muslimin dari kebekuan berpikir .akal merdeka telah melahirkan seorang washil bin 'atha' , yang telah berani menentang arus mazhab imam hasanul basri.akal merdeka telah melahirkan seorang abdul huzhail al allaf,seorang an nazzam dan lain lain pujangga mu'tazilin,yang tidak kalah ketajaman otaknya dari filosof filosof barat yang termasyur.

akal merdeka telah melahirkan seorang mufassir fachruddin ar razi ,yang menciptakan satu tafsir Qur'an yang tetap up to date sampai sekarang.akal merdeka telah melahirkan seorang Al Asy'ari yang diwaktu kecilnya dididik dalam suasana madzab "ahlis sunnah" kemudian berani berpisah (beri'tizal)dari madzab tersebut.dan kemudian tek gentar pula meninggalkan madzab muta'zilah dan membantah beberapa ajaran ajaran "rasioanal" dari kaum mu'tazilah dengan senjata mu'tazilah sendiri,yakni dengan "akal merdeka" pula.

Al asy'ari yang dalam teori falsafahnya tentang "ainusy syai " tak kalah bila dibandingkan denga teori "das ding an sich" dari immanuel kant.Al asy'ari yang teori qadha dan qadarnya tak kalah jika dibandingkan dengan teori "harmonia praestabilia" dari seorang leibnizt.akal merdeka melahirkan seorang ghozali,seorang ibnu taimiyah,seorang muhammad abduh dan lain lain.

Akal merdeka yang tersesat

sebaliknya!
lantaran akal merdeka pula timbulnya faham kaum karramiet yang mengemukakan iti'kad "anthopomorphisme" yang bertentangan dengan dasar dasar aqaid islam,apalagi roh dan spirit islam.

lantaran akal merdeka itu pula timbulnya i'tikad "pantheisme" dalam kalangan tasauf.yaitu lantaran akal merdeka yang tak mau tahu dengan tradisi hadist dan al Qu'ran,dan merdeka membelok belokkan makna hadist dan Qur'an itu sebagaimana yang cocok dengan si akal merdeka itu sendiri.

lantaran akal merdeka pula seorang al hallajj bisa berkata: " ana al haqq" "akulah Tuhan...!"

lantaran akal merdeka orang mungkin mengadakan bermacam upacara dan menghukumkan yang demikian itu selaku ibadah.memang,lantaran akal merdeka yang tidak mau peduli dengan tidak adanya contoh yang demikian itu dari yang satu satunya berhak menentukan cara peribadahan kepada Tuhan,yakni Rasulullah SAW sendiri.

lantaran akal merdeka itu pula timbulnya upacara azan dikubur ,meminta syafaat kekubur dan lain lainnya.

lantaran merdekalah mula mula timbul macam barang baharu dalam urusan ibadah,terjadi bermacam macam khurafat ,khurafat kuno dan khurafat modern.

sepintas lalu selah olah berlawanan terdengarnya,seolah olah paradoxaal bunyinya,akan tetapi sesungguhnya memang begitu.

dengan akal merdeka orang kita bisa mencela ,mengeritik dan menjelek jelaekkan orang pergi kemeriam si jagur dengan alasan alasan tidak ma'kul,tidak rasional!mereka yang dicela pandai pula mempertahankan perbuatannya dengan akal merdekanya!


Akal merdeka yang lepas dari patokan Agama


akal yang merdeka dari patokan patokan agama ,yang merdeka dari "spirit" agama,mungkin akan menjadikan kuburan kuburan Dr.sutomo dan cokroaminoto tempat berkaul dan berniat.akal merdeka pula mungkin mencari cari alasan untuk mendirikan diatas kuburan pemimpin islam seperti cokroaminoto satu qubbah,ya satu gedung dengan gambar yang indah dan permai,yang membukakan pintu bermacam macam khurafat,yang selama ini dicela akal merdeka itu sendiri.

akal merdeka mungkin mencela orang yang percaya kepada azimat dan maskot,mencela orang yang memuja kepala patung ,lantaran tak " logis" , "tak masuk akal" .akan tetapi akal merdeka itu pula pandai menceritakan alasan dan helah ,untuk bersalut kepada bendera ,dan bersalut kepada api unggun.pandai menceritakan alasan yang " rationeel" untuk mengadakan patung raden ajeng kartini ,melatakkan patung itu ditempat terang terang laras,mengatur upacara berdiri dan berta'jub tafakur dihadapan benda yang tak bernyawa itu.

semua khurafat,semua bid'ah,semua takhayul bisa di "logis" kan , di "rasional" kan oleh siakal merdeka.

akal merdeka ada pada sisi sipintar dan sibodoh.sipintar berakal akal secara pintar.sibodoh berakal merdeka secara bodohnya.taqlid ada,pada sisi si jahil dan si intelek.si jahil berturut munding secara jahil , si intelak bertaqlid buta secara intelek.

Tidak ada komentar: